PSSI mengajak seluruh masyarakat, khususnya warga Surabaya dan Sidoarjo, untuk turut menjaga ketertiban demi kelancaran pertandingan internasional ini. Menurutnya, citra Indonesia di mata dunia bisa tercoreng bila terjadi gangguan keamanan selama pertandingan berlangsung.
"Kita berharap dengan pertandingan di Sidoarjo dan Surabaya berjalan dengan baik. Akhirnya masyarakat yang nonton langsung di TV, yang ingin datang menonton langsung di tribun juga menonton, tidak begitu penting untuk demo," katanya lagi.
"Apalagi anak-anak muda kita, kita berharap sepak bola itulah yang akan memperkuat persatuan kita di Indonesia termasuk di Jawa Timur," tandas Yunus.
Rabu, 3 September 2025
Timnas Indonesia U-23 vs Laos U-23
Stadion Gelora Delta, Sidoarjo
Jumat, 5 September 2025
Timnas Indonesia Senior vs Taiwan
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Sabtu, 6 September 2025
Timnas Indonesia U-23 vs Makau
Stadion Gelora Delta, Sidoarjo
Senin, 8 September 2025
Timnas Indonesia Senior vs Lebanon
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Selasa, 9 September 2025
Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23
Stadion Gelora Delta, Sidoarjo
Sejak Jumat, 28 Agustus 2025 hingga Senin, 1 September 2025, berbagai wilayah di Jawa Timur diguncang aksi demonstrasi yang berujung kerusuhan. Aksi ini menyebabkan kerusakan berat pada fasilitas umum, termasuk pembakaran dan penjarahan aset milik negara dan aparat keamanan.
Sejumlah kota besar seperti Surabaya, Malang, Kediri, dan Blitar mengalami bentrok massa, memicu kekhawatiran luas akan stabilitas regional.
Maka dari itu, pertandingan sepak bola yang akan datang bukan hanya penting bagi olahraga nasional, tetapi juga menjadi simbol pemulihan sosial di tengah krisis.