Kondisi itu langsung direspons langsung oleh STY dan Erick Thohir. Keduanya pun bertemu dan kembali bersepakat.
“Saya dengan Coach Shin adalah professional, karena itu kita ada kesepakatan. Saya dengan Coach Shin ini sama. Sama-sama pemenang. Jadi kita pasti fight untuk itu,” ujar Erick Thohir di akun Instagramnya, @erickthohir, Minggu (4/2/2024).
STY pun sepakat dengan target yang dibebankan PSSI kepadanya. Dia berjanji akan bekerja keras untuk memenuhinya.
“Jadi untuk sepak bola Indonesia berkembang, kita harus lolos dari penyisihan grup (Piala Asia U-23 2024), sampai ke babak 8 besar,” tuturnya.
STY sangat yakin Timnas Indonesia U-23 punya kualitas untuk bisa memenuhi target tersebut. Apalagi jika dia bisa memanggil pemain-pemain abroad.
“Persiapan kita akan baik, apalagi jika kita bisa memanggil pemain seperti Marselino, Ivar, Justin, Elkan, dan ini cukup bisa diuji untuk bisa lolos hingga babak 8 besar, malah bisa lebih dari itu,” katanya.
Perjuangan STY untuk menembus delapan besar Piala Asia U-23 2024 bisa dibilang cukup berat. Timnas Indonesia U-23 tergabung dalam Grup A bersama Qatar, Australia, dan Yordania.
Garuda Muda harus finis sebagai juara grup atau runner up jika ingin lolos ke perempat final. Mengingat ajang ini hanya diikuti 16 kontestan saja, tidak ada opsi peringkat ketiga terbaik seperti Timnas senior di Piala Asia 2023.