MADRID, iNews.id - Bek Real Madrid, David Alaba, mengaku harus mengorbankan kenyamanan untuk bergabung dengan Los Blancos -julukan Madrid. Ketimbang semasa berada di Bayern Munchen, dia menilai keberadaan di Madrid membutuhkan banyak penyesuaian.
Alaba mengatakan harus rela melepas banyak hal termasuk saat memiliki banyak teman selama di Munchen. Pria berpaspor Austria itu pun kini berusaha semampu mungkin untuk lebih kerasan bersama Real Madrid.
"Saya punya banyak teman di Munchen. Saya harus melepaskan banyak kenyamanan untuk bergabung dengan Real Madrid," ungkap Alaba dikutip dari Marca, Minggu (2/1/2021).
Kendati demikian, saat kiprahnya di Munchen, Alaba adalah sosok paling penting bagi klub asal Jerman tersebut. Menurutnya dia sudah menganggap Die Roten -julukan Bayern- sebagai salah satu rumah kedua baginya.
"Itu (Bayern) adalah rumah kedua setelah 13 tahun di sana, selama berada saya memiliki peran penting di klub dan di tim," tambah Alaba.
Di samping itu semenjak bergabung bersama Los Blancos pada musim panas 2021 lalu, menurutnya banyak momen unik yang dirasakan. Apalagi, dia sudah terbiasa berbahasa Spanyol, di mana mayoritas pemain Madrid tidak bisa berbahasa Inggris.
"Banyak orang di ruang ganti tidak berbicara bahasa Inggris, sehingga memaksa saya untuk berbicara bahasa Spanyol," tutur Alaba.
Walau begitu ini bukan sesuatu hal yang dipermasalahkan. Menurut Alaba ini merupakan tantangan dan menarik baginya semenjak dirinya bersama Los Blancos.
Editor : Dimas Wahyu Indrajaya