"Kalau melihat sepanjang musim kedua kemarin saya paling menyesal saat melawan Inter. Saya merasa seharusnya kami bisa menang," kata Brylian.
Kekelahan tersebut, kata Brylian, memberi banyak pelajaran berharga bagaimana pentingnya menjaga fokus dan efisiensi permainan.
"Menurut saya ketika itu kami terlalu banyak membuat kesalahan. Hal ini dapat mereka manfaatkan untuk menghukum kami. Kalau saja kami bisa bertanding ulang, menurut saya kami akan menang," ucapnya.
Selain menghadapi Inter Milan U-17, Garuda Select juga berkesempatan beruji tanding dengan tim muda Torino, Juventus dan Como. Garuda Select menang dengan skor 3-0 atas Torino dan 1-0 atas Como. Sementara itu, saat melawan Juventus, Garuda Select dipaksa takluk 1-2.
"Akan tetapi, secara garis besar Garuda Select musim kedua punya skuad yang bagus. Banyak pemain-pemain bagus bermunculan di sini," ujarnya.