Kedua tim tidak menurunkan ritme permainannya usai turun minum. PSBS Biak terlihat semakin agrseif guna mengejar ketertinggalannya.
Hasilnya, PSBS Biak berhasil cetak gol penyeimbang di menit ke-67 lewat Williams Lugo. Gol tersebut membuat Badai Pasifik semakin percaya diri.
Benar saja, PSBS Biak berhasil menggandakan keunggulannya lewat gol Ariel Nahuelpan di menit ke-73. Super Elja -julukan PSS Sleman- mencoba merespons gol tersebut.
Akan tetapi, upaya pemain PSS Sleman tidak membuahkan hasil. Super Elja menelan kekalahan tipis 1-2 dari PSBS Biak.
PSBS Biak (4-4-2): John Pigai; Marckho Sandy, Fabiano Beltrame, Febrianto Uopmabin, Jeam Kelly Stoyer; Jonata Felipe, Takuya Matsunaga, Williams Lugo, Damianus Putra (Ariel Nahuelpan 46’); Abel Arganaraz, Alexsandro.
Pelatih: Marcos Samso.
PSS Sleman (4-3-3): Alan; Dia Syayid Alhawari, Cleberson, Kevin Gomes, Achmad Figo; Wahyudi Hamisi, Jayus Hariono, Nicolao Dumitru; Dominikus Dion, Riko Simanjuntak, Vico.
Pelatih: Pieter Huistra.