Pada awal babak kedua, giliran Adam Alis dan kawan-kawan yang mendominasi. Mereka menguasai pertandingan karena berhasil meningkatkan tempo permainan.
Namun upaya tersebut masih belum berbuah manis hingga menit 70'. Sama seperti babak pertama, kurangnya kreativitas di lini tengah membuat mereka sulit membuat peluang yang mengancam.
Hal tersebut berlaku juga bagi Macan Kemayoran. Selain ditekan, Riko Simanjuntak dan kawan-kawan sulit menembus jantung pertahanan yang dikawal Hansamu Yama dan kolega.
Terpantau menit 78' The Guardian mendapat kesialan. Mereka harus bermain dengan 10 pemain karena Ezechiel Ndouassel diganjar kartu merah usai mendapat kartu kuning kedua.
Setelah unggul jumlah pemain, Macan Kemayoran kembali menekan. Angelo Alessio juga melakukan penyegaran di lini serang untuk memaksimalkan daya gedornya.
Sayangnya kesempatan itu tak bisa dimanfaatkan dengan baik. Hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada gol yang bersarang dan membuat skor kaca mata tetap terjaga.
Susunan Pemain
Persija (4-3-3): Andritany Ardhiyasa; Tony Sucipto, Yann Motta, Maman Abdurahman (Ferarri 85'), Ilham Rio; Rohit Chand, Braif Fatari (Nico 57'), Dwiki Arya (Rangga 65'); Osvaldo Haay (Taufik 84'), Marko Simic, Riko Simanjuntak
Bhayangkara FC (4-3-3): Awan Setho; Putu Gede, Hansamu Yama, Indra Kahfi, Ruben Sanadi; Arthur Bonai, Muhammad Hargianto, Wahyu Subo (Silva 82'); Dendy Sulistyawan (Andik 83'), Ezechiel Ndouassel, Adam Alis