Sedangkan di kubu Villarreal, Gerard Moreno, Pervis Estupinan, Moi Gomez, Daniel Raba, Juan Foyth bisa menyarangkan bola lewat titik putih.
Usai laga Kepa mengaku sedikit tegang saat dipercaya untuk menjaga mistar gawang di babak adu penalti. Tapi dia lega bisa akhirnya bisa memberikan kontribusi positif untuk Chelsea dan membawa pulang trofi ke London Barat.
"Ini bukan situasi yang normal tapi saya siap, karena saya tahu ini bisa terjadi. Saya mencoba untuk siap secara fisik dan mental," kata Kepa dikutip dari UEFA.
"Ini bukan situasi yang biasa. Edouard dan anggota tim lainnya melakukan pekerjaan yang fantastis. Itu adalah pertandingan yang sulit melawan tim yang sangat sulit, tetapi kami memiliki medali," ujarnya.
Ini merupakan titel Piala Super Eropa kedua Chelsea sepanjang sejarah. Sebelumnya mereka meraih trofi serupa pada 1998 setelah mengalahkan Real Madrid.