Thom sebenarnya lupa dengan kisah tersebut. Namun, dia diingatkan oleh sang Ayah melalui sebuah foto. Tangkapan kamera itu memperlihatkan Thom berada di belakang Kluivert yang saat itu membantu tim kepelatihan AZ Alkmaar.
“Namun, pada hari Patrick diumumkan sebagai pelatih kepala (Timnas Indonesia), Ayah saya mengirimkan foto itu. Jadi dia masih menyimpannya di ponselnya. Itu sudah lama sekali, sehingga saya tidak ingat pada awalnya,” ujar Thom.
Lebih lanjut, Thom mengaku tidak menyangka akan bereuni dengan Kluivert 17 tahun kemudian. Dia mengatakan siap bekerja sama dengan pelatih berusia 48 tahun itu untuk membantu Timnas Indonesia.
“Sungguh gila saya akan bekerja sama dengannya (Patrick Kluivert) sekarang. Dan ini terjadi, seperti yang Anda katakan, sekitar 16-17 tahun yang lalu,” pungkasnya.