Menurut Yunus, diskusi ini berjalan sangat baik karena semua pihak mencari jalan keluar dari situasi sulit ini.
"Tadi para klub memberikan analisa juga perkembangan daerah. Kami memahami di situasi sekarang kesulitan klub untuk memenuhi kewajiban kepada pemain dan pelatih. Kami ingin melindungi klub yang notabene sebagai anggota PSSI bagaimana nanti bila kompetisi lanjut atau berhenti," tutur Yunus.
Hasil rapat ini, lanjut Yunus, akan langsung dilaporkan kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan untuk dibawa dalam rapat emergency Exco. Rapat Exco PSSI dilakukan setelah 29 Mei menunggu info pemerintah terkait status darurat corona.
Dari perwakilan klub, Manajer Persebaya Surabaya Candra Wahyudi mengatakan, PSSI harus secepatnya membuat keputusan terkait kompetisi. Hal ini sangat penting sebagai acuan klub untuk membuat perencanaan.
"Tadi kami sudah menyampaikan saran serta masukan kepada PSSI terkait kelanjutan kompetisi. Selain itu, update perkembangan Covid-19 di tempat kami (Surabaya) dan sekitarnya. Setiap daerah tentu berbeda dinamika persebaran Covid-19 dan belum tahu ujungnya kapan berakhir," ucap Candra.