Divaldo menjelaskan, di dalam bus saat pulang ke hotel memang terdapat pecahan kaca dari lemparan batu yang diterima timnya. Lemparan batu itu terjadi saat masih di pintu keluar halaman stadion menuju ke hotel.
"Banyak pecahan kaca, semua aman, semua baik," tegas pelatih berusia 46 tahun ini.
Ia mengaku kondisinya sudah membaik, meskipun di awal kejadian cukup terkejut dan panik. Tapi ia mengaku beruntung dirinya dan seluruh tim tak mengalami luka serius.
"Trauma enggak ada, sebenarnya oke no problem, saya kaget saja, tapi semua sudah bagus, aman, tenang, kondisi di sana sangat baik," tukasnya.
Laga Arema FC vs Persik Kediri sebenarnya berjalan kondusif hingga 90 menit. Arema FC kalah telak 0-3 dari tamunya.
Tiga gol Persik dicetak oleh Vava Mario Yagalo menit 25, Ramiro Fergonzi menit 72, dan Ze Valente menit 82. Pasca kekalahan itu saat keluar Stadion Kanjuruhan, Malang, terjadi pelemparan batu oleh oknum suporter Aremania.