Sementara itu, Erick Thohir meminta publik sepak bola nasional untuk move on dari masa kepemimpinan Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert. Menurutnya, PSSI kini fokus mencari pelatih dengan kapasitas yang lebih baik.
“Coach STY dan Coach Patrick sudah menjadi bagian dari masa lalu. Tapi apa yang telah diberikan Coach STY, kami apresiasi, apa kekurangannya kami pelajari,” kata Erick, Jumat (24/10/2025).
Erick menegaskan, evaluasi terus dilakukan agar keputusan berikutnya membawa dampak positif bagi Timnas Indonesia.
“Sama juga dengan Coach Patrick, kekurangannya kami pelajari, makanya kami cari pelatih yang bisa lebih baik dari sebelumnya, dengan track record-nya, targetnya, jangka pendek dan jangka panjang,” tambahnya.
Dengan kursi pelatih yang masih kosong, keputusan akhir PSSI akan sangat menentukan arah perjalanan Timnas Indonesia ke depan. Baik Shin Tae-yong maupun kandidat baru lainnya, publik berharap siapa pun yang dipilih mampu membawa Garuda kembali terbang tinggi di level Asia.