GLASGOW, iNews.id – Liga Skotlandia musim 2019/2020 resmi dihentikan akibat pandemi corona (COVID-19) yang tak kunjung mereda. Celtic selaku pemuncak klasemen saat ini dinobatkan sebagai juara.
Kebijakan tersebut keluar setelah Operator Liga Skotlandia (SPFL) menggelar rapat, Senin (18/5/2020). Celtic dipilih sebagai kampiun lantaran saat ini masih berada di singgasana berbekal 80 poin.
Tim berjuluk The Bhoys itu unggul 13 angka dari tim besutan Steven Gerrard yakni Rangers FC di peringkat kedua. Sementara di sisi lain, Hearts yang menempati juru kunci akan terdegradasi.
“Pertama, saya ingin mengambil kesempatan ini untuk secara resmi memberi selamat kepada Celtic atas prestasi mereka memenangkan Liga Utama musim ini. Kami dengan tulus bersimpati nasib yang harus diterima Hearts,” kata Ketua SPFL Murdoch MacLennan dikutip Sky Sports.
“Kita semua lebih suka melihat musim ini dimainkan di lapangan, di stadion dan di depan pendukung. Ini bukan cara yang kami inginkan untuk mengakhiri liga. Tapi keadaan memaksa kami melakukan ini. Covid-19 telah mendatangkan malapetaka pada kompetisi olahraga di seluruh dunia dan dampaknya akan terasa untuk waktu yang lama,” ujarnya.
Bagi Celtic, ini merupakan titel Liga Skotlandia yang didapat secara beruntun dalam sembilan musim terakhir. Kemudian jika ditotal, klub yang bermarkas Celtic Park itu sudah 51 kali juara.
Liga Skotlandia bukan yang pertama menerapkan kebijakan tersebut. Liga Prancis sebelumnya juga menghentikan kompetisi dan memberikan gelar juara kepada Paris Saint-Germain. Sedangkan Liga Belanda dihentikan tanpa adanya juara.