Namun di lain sisi, Paes juga tidak menampik hasratnya untuk kembali ke Eropa. Walaupun dia juga akan tetap menikmati kariernya jika harus bermain di Amerika Serikat lebih lama.
"Kita akan membahas itu nanti. Jika ada peluang menarik di sini (Eropa), saya akan sangat senang. Tapi jika saya harus tetap di Amerika, saya juga akan sangat senang,” ungkap Paes.
Pemain kelahiran Nijmegen, Belanda itu percaya bahwa kesempatan untuk kembali ke Eropa masih ada. Hal itu bisa dicapai dengan diiringi kerja keras. Tiga tahun bermain di MLS membuat Paes memiliki semangat ‘American Dream’.
"Saya masih percaya itu. Jika kamu tidak percaya pada dirimu sendiri. Dulu saya sempat meragukannya, tetapi sekarang saya yakin bahwa saya bisa mencapainya,” ucapnya.
"Saya pikir itu juga mentalitas di Amerika, kalau kamu mengerti maksud saya, ya ada istilah American Dream, maksudnya bahwa setiap orang percaya bahwa semuanya bisa menjadi yang terbaik di dunia,” tambahnya.