Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Nasional Penyelenggaraan Piala Dunia U-20 (INAFOC) itu juga menambahkan pihaknya sudah memberikan gambaran kepada FIFA terkait pandemi di Indonesia, awal Desember lalu.
Dia mengatakan Indonesia siap menggelar Piala Dunia U-20 di tengah pandemi. Sayangnya FIFA tetap menunda ajang tersebut.
"Apa yang dilakukan sudah kami laporkan. Kami menyiapkan berbagai hal. Kami buat master plan. Kami merancang struktur INAFOC. Semua hasil dikonsultasikan kepada FIFA. Tapi semua tertunda. Kami sudah menyiapkan kampanye di berbagai tempat," tuturnya.
"Yang paling penting 2 Desember saya sebagai menpora dan Ketua INAFOC sudah mengirimkan surat resmi ke FIFA untk menyatakan kesiapan Indonesia jadi tuan rumah. Kemudian surat keseriusan menangani pandemi. Kami juga melaporkan rencana vaksinasi. Namun keputusan FIFA harus dipahami dan dihormati," ucapnya.