Meski Cetak Blunder, De Gea Tetap Dipercaya Hierro

Syukron Fadillah
Pelatih timnas Spanyol Fernando Hierro mengklaim tetap mempercayakan David De Gea sebagai kiper utama. (Foto: Sportskeeda)

SOCHI, iNews.id - Pelatih timnas Spanyol Fernando Hierro mengklaim tetap mempercayakan David De Gea sebagai kiper utama. Hal tersebut ditegaskan Hierro usai kiper Manchester United (MU) itu melakukan blunder fatal.

Gol kedua Cristiano Ronaldo tercipta berkat salah antisipasi yang dilakukan De Gea. Tendangan keras mendatar yang dilepaskan penyerang Real Madrid itu lolos dari genggaman De Gea untuk kemudian meluncur ke dalam gawang.

Meski begitu, Hierro enggan menyalahkan sang kiper. Sebagai seorang mantan pemain, Hierro berpendapat, ada kalanya kondisi di lapangan berlangsung terbalik dengan yang diharapkan. Bahkan, kata dia, seorang pemain bintang sekalipun dapat melakukan kesalahan.

"Kami tidak akan menyalahkan orang lain (De Gea). Tentu saja ada saatnya segala sesuatu juga tidak berjalan semestinya. Setidkanya kami kini tahu apa yang harus dilakukan untuk mencapai keinginan," kata Hierro dikutip dari Sky Sports, Sabtu (16/6/2018).

Hierro menilai, kesalahan elementer seperti yang dilakukan De Gea seharusnya tidak boleh terjadi dalam sebuah laga Piala Dunia. Namun, terlepas dari gol kedua Ronaldo tersebut, Hierro menegaskan anak buahnya telah melakukan yang terbaik dan menunjukkan permainan kerja sama tim.

"Apa yang kami minta kepada pemain berjalan baik di lapangan. Kami dan (mungkin) setiap orang melihat kami (timnas Spanyol) bermain sebagai sebuah tim," ungkapnya.

Dia pun lantas menjamin posisi De Gea di laga Spanyol selanjutnya. Eks bintang sekaligus kapten Real Madrid itu menekankan tidak ada keraguan sedikit pun terhadap kiper MU itu. "Tak ada keraguan bagi kami terkait De Gea. Bahkan, dia pun tentu tidak memiliki keraguan terhadap dirinya sendiri," ujarnya.

Seusai laga, Hierro mengaku memberikan pelukan mendalam untuk De Gea. Langkah tersebut dilakukannya semata-mata untuk meningkatkan kembali mentalnya usai melakukan blunder fatal.

"Saya memberinya pelukan panjang. kami sadar penjaga gawang membutuhkan psikologi khusus dan merupakan posisi yang sulit untuk dimainkan. Dia memiliki banyak hari yang baik. Kami adalah keluarga, tim, dan tetap bersama," ucapnya.

Editor : Achmad Syukron Fadillah
Artikel Terkait
Soccer
16 hari lalu

Daftar 39 Negara Lolos Piala Dunia 2026: 5 Wakil Eropa Bertambah, Ada Spanyol dan Belgia

Soccer
19 hari lalu

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Spanyol Ukir Rekor, Makin Dekat ke Putaran Final

Soccer
2 bulan lalu

Kata-Kata Berkelas Emil Audero usai Statistik Gilanya Lampaui David De Gea

Soccer
3 bulan lalu

Negara Ranking 1 FIFA Murka! Minta Israel Diusir dari Piala Dunia 2026

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal