MILAN, iNews.id – Luka Modric membuka kisah mengejutkan dari ruang ganti Real Madrid dengan mengungkap momen saat Jose Mourinho membuat Cristiano Ronaldo menangis, potret kerasnya standar sang pelatih legendaris.
Pengakuan itu disampaikan Luka Modric dalam wawancara dengan Corriere della Sera. Gelandang asal Kroasia tersebut menyebut Jose Mourinho tidak pernah memberi perlakuan istimewa, bahkan kepada pemain sebesar Cristiano Ronaldo.
“Saya melihat dia membuat Cristiano Ronaldo menangis di ruang ganti, seorang pemain yang selalu memberikan segalanya di lapangan, hanya karena sekali dia tidak mengejar bek sayap lawan,” kata Luka Modric, dikutip dari ESPN, Rabu (31/12/2025).
Cristiano Ronaldo bekerja di bawah arahan Jose Mourinho selama tiga musim di Real Madrid, periode 2010 hingga 2013. Kisah ketegangan mereka memang sudah lama dikenal dan pernah diulas secara mendalam dalam biografi Cristiano Ronaldo karya jurnalis Spanyol Guillem Balague.
Luka Modric sempat bermain bersama Cristiano Ronaldo di Real Madrid selama enam musim. Dia merasakan langsung kepemimpinan sejumlah pelatih besar seperti Jose Mourinho, Carlo Ancelotti, Zinedine Zidane, hingga Rafael Benitez.
Cristiano Ronaldo meninggalkan Real Madrid sebagai legenda. Dia meraih lima Ballon d’Or sepanjang kariernya dan mempersembahkan empat gelar Liga Champions, dua La Liga, dua Copa del Rey, serta sejumlah trofi internasional lainnya untuk Los Blancos.