Pemain kelahiran Belanda yang telah memilih membela Timnas Indonesia ini mengungkapkan kesedihannya karena harus meninggalkan tim lebih awal akibat cedera. Ia mengatakan akan berjuang keras agar bisa pulih secepat mungkin.
"Sayangnya, saya harus mengundurkan diri karena cedera yang tampaknya serius. Saya akan melakukan apa pun untuk kembali secepat mungkin," ucapnya dengan penuh semangat.
Tak lupa, Ole juga mengucapkan terima kasih atas berbagai pesan dukungan yang diterimanya dari suporter di Indonesia. Ucapan itu menunjukkan betapa ia menghargai setiap dukungan yang mengalir kepadanya selama berada di Indonesia.
"Terima kasih atas semua pesannya. Semangat selalu," tambahnya.
Oxford United dijadwalkan melakoni laga final Piala Presiden 2025 menghadapi Port FC. Pertandingan puncak ini akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, pada Minggu (13/7/2025), sayangnya tanpa kehadiran Ole Romeny yang masih dalam masa pemulihan.
Meski tidak bisa tampil, kehadiran dan kontribusi Romeny selama tur pramusim tetap meninggalkan kesan positif bagi klub dan para pendukung. Ia menjadi simbol kedekatan antara pemain diaspora dengan publik sepak bola nasional.
Kehadiran Ole di Indonesia tidak hanya memperkuat hubungan emosional antara pemain dan suporter, tetapi juga mempertegas semangat nasionalisme dalam sepak bola modern. Ia menunjukkan bahwa meskipun lahir dan besar di luar negeri, kecintaan terhadap Tanah Air tetap mengakar kuat.
Pesan yang disampaikan Ole menjadi bukti sepak bola bukan hanya soal permainan di lapangan, tetapi juga soal hubungan emosional dan dukungan moral yang tak ternilai.