Dalam pertandingan tersebut, Idzes menjadi sosok penting di lini belakang. Dengan disiplin menjaga area pertahanan, dia berhasil meredam ancaman Lazio. Ketenangan Idzes saat menghadapi tekanan lawan membuat pertahanan Sassuolo tampil lebih solid.
Grosso bahkan menggambarkan timnya sebagai singa yang berjuang hingga akhir.
“Kami adalah 11 singa yang saling membantu di lapangan, berusaha bertahan dalam kesulitan, lalu dengan karakter itu mencoba meraih kemenangan,” katanya penuh semangat.
Kemenangan ini juga memberi dampak signifikan di klasemen. Sassuolo yang sebelumnya terpuruk di papan bawah kini naik ke posisi 14 dengan tiga poin. Lebih dari itu, kemenangan perdana ini menjadi momentum kebangkitan setelah hasil mengecewakan di pekan-pekan sebelumnya.
Bagi Idzes, pujian Grosso semakin memperkuat posisinya sebagai pilar penting Sassuolo musim ini. Konsistensinya menjaga lini pertahanan membuat namanya semakin dikenal luas di Serie A, sekaligus menjadi kebanggaan bagi publik Indonesia yang mengikuti kiprahnya di Italia.
Selanjutnya, Sassuolo akan menghadapi tantangan besar melawan Inter Milan di Giuseppe Meazza, Senin (22/9/2025) dini hari WIB. Laga itu akan menjadi ujian nyata bagi Idzes dan kolega untuk membuktikan mereka bisa menjaga performa ketika bertemu tim papan atas.