GELSENKIRCHEN, iNews.id – Gelandang muda Schalke 04, Weston McKennie, menjadi sorotan publik. McKennie mengenakan ban lengan sebagai aksi simpatik meninggalnya George Floyd.
George Floyd merupakan pria kulit hitam yang meninggal dunia saat diamankan kepolisian Minneapolis, Amerika Serikat, Senin (25/5/2020) lalu, karena diduga mengedarkan uang palsu.
Floyd yang berusia 46 tahun tewas setelah lehernya ditekan menggunakan lutut oleh seorang polisi bernama Derek Chauvin. Kejadian tersebut memicu kemarahan dan gelombong protes di 30 kota dan 16 negara bagian Amerika Serikat.
Tak sampai disitu, warga dunia juga mengecam tindakan Derek Chauvin melalui postingan di media sosial. Mereka juga mendesak kepolisian federal menghukum Derek seberat mungkin.
McKennie ikut bersimpati atas insiden kekerasan yang menewaskan Floyd. Saat Schalke menghadapi Werder Bremen di pekan ke-29 Bundesliga Jerman, pemain 21 tahun itu mengenakan ban lengan bertuliskan ‘Justice For George’. Dia lalu mengunggah pesan di akun Instagram dan Twitter.
“Memanfaatkan platform (media sosial) saya untuk memperhatikan masalah yang telah berlangsung lama terasa menyenangkan!!! Kita harus membela apa yang kita yakini. Saya percaya sudah saatnya kita didengar!. #Justiceforgeorgefloyd #saynotoracism,” tulis McKennie.
McKennie merupakan pemain didikan akademi Schalke yang mulai mencicipi tim senior pada 2017 silam. Sejauh ini pesepak bola kelahiran Washington itu sudah melakoni 86 pertandingan di semua ajang dan mencetak empat gol.