JAKARTA, iNews.id - Profil dan biodata Graham Arnold menarik perhatian pencinta sepak bola Tanah Air usai memilih mundur dari kursi kepelatihan Timnas Australia usai ditahan Indonesia 0-0 di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran 3.
Pengumuman mundurnya Arnold sebagai arsitektur The Socceroos sendiri disampaikan oleh Asosiasi Sepak Bola Australia, pada Jumat (20/9).
Perjalanan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran 3 terbilang tidak cukup mulus. Jackson Irvine dan kolega sempat kalah dari Bahrain 1-0 dan terakhir ditahan seri Indonesia 0-0.
Hasil itu membuat mereka baru mengoleksi 1 poin dari 2 laga.
Keputusan Arnold itu melepaskan jabatannya sebagai pelatih Timnas Australia pun membuat publik penasaran dengan sosoknya.
Maka dari itu, berikut iNews.id berikan informasi mengenai profil dan Biodata Graham Arnold yang dilansir dari berbagai sumber, Sabtu (21/9/2024).
Sebelum berkecimpung di dunia kepelatihan, Arnold tercatat sempat aktif sebagai pesepakbola. Pria bernama lengkap Graham James Arnold itu mengawali kariernya di klub Australia, Sydney United.
Setelah tahun 1990, Arnold memilih melanglang buana ke Benua Eropa. Tercatat, pria yang lahir pada 3 Agustus 1963 itu sempat memperkuat beberapa klub, seperti Roda JC, RC Liege, R Charleroi SC, dan NAC Breda.
Namun, pada 1997 Arnold memutuskan untuk menjajal Liga Jepang dengan memperkuat Sanfrecce Hiroshima.
Terakhir memperkuat Northern Spirit dan akhirnya gantung sepatu alias pensiun setahun berselang.
Menurut transfermarkt, Arnold tercatat pernah memperkuat Timnas Australia sebanyak 56 kali di berbagai ajang internasional. Dari total penampilannya itu, pria kelahiran Sydney itu mampu mencetak setidaknya 19 gol.
Arnold mulai meniti kariernya sebagai pelatih di tahun 2000an dengan menjadi asisten pelatih Timnas Australia saat itu, Frank Farina dan Guus Hiddink. Kemudian, jabatan itu ia emban hingga 2009.
Setelah tidak lagi jadi asisten pelatih Timnas Australia, Arnold memilih untuk menjadi pelatih di berbagai klub. Di antaranya, Central Coast (2010-2013), Vegatta Sendai (2014), dan Sydney FC (2014-2018).