SHANGHAI, iNews.id – Masih ingat dengan sosok Marko Arnautovic? Mantan penyerang Inter Milan dan West Ham United itu kini meniti karier di Liga Super China dan memperkuat Shanghai SIPG.
Dia mulai meniti karier di Negeri Tirai Bambu itu pada Juli 2019 setelah dua periode berseragam The Hammers. Arnautovic menceritakan dia awalnya meremehkan Liga Super China. Pesepak bola Austria itu sama sekali tidak menjaga kebugaran.
“Saya tidak berlatih. Saya tidak menjaga tubuh. Saya minum minuman bersoda. Semua minuman gula yang tidak baik untuk tubuh ini,” kata Arnautovic kepada Beanyman Sports dikutip Daily Mail, Senin (31/8/2020).
“Kemudian saya makan tak teratur. Tidak tidur. Ketika saya datang ke China, butuh waktu sekitar tiga minggu sampai saya bisa beradaptasi dengan waktu. Saya baru tidur pada pukul 6 atau 7 pagi. Saya bangun jam 3 atau 4 sore, pergi latihan, begadang lagi sepanjang malam, makan sembarangan,” ujarnya.
Tapi dari hari ke hari, mata hati Arnautovic mulai terbuka. Dia menyadari Shanghai SIPG membelinya dengan harga 210 juta Yuan China (Rp449 miliar) untuk memberikan kontribusi positif.
“Sekarang saya hanya berpikir klub ingin saya datang, bermain bagus, mencapai gelar juara. Saya berubah karena saya perlu bermain lebih baik. Saya harus menjadi lebih baik. Kalau tidak, Anda tidak bisa bermain di sini,” tuturnya.
Arnautovic memiliki 14 gol dalam 23 penampilan untuk Shanghai SIPG sejauh ini. Kontraknya dengan klub akan terus bergulir hingga Desember 2022.