Menjelang keberangkatan ke Thailand, Timnas Indonesia U-22 tak ingin menyia-nyiakan waktu. Persiapan akhir akan dimaksimalkan pada beberapa hari tersisa.
"Yang rencana nanti kami akan berangkat di tanggal 23 (November)," tutur Indra.
Pada pertandingan tersebut, Indonesia U-23 sempat tertinggal lewat gol cepat Sekou Kone di menit ke-11. Garuda Muda kemudian merespon lewat penyama kedudukan dari Mauro Zijlstra pada menit ke-38.
Memasuki babak kedua, Rafael Struick mengubah keadaan menjadi 2-1 di menit ke-53. Namun Mali kembali menyamakan kedudukan melalui gol kedua Kone pada menit ke-70. Skor 2-2 bertahan hingga bubaran.
Dalam analisisnya soal performa tim, Indra menilai masih banyak aspek yang perlu diperbaiki.
"Yang kedua mengomentari penampilan para pemain. Setelah pertandingan pertama kami melakukan refleksi, dan kita diskusi dengan para pemain, dengan tim pelatih. Ada beberapa hal memang yang harus diperbaiki. Ada error yang terjadi," ucapnya.
"Dan termasuk juga hari ini ada kesalahan-kesalahan yang akhirnya kita juga kebobolan. Kami terima kasih uji coba ini sangat bermanfaat. Dan tentu nanti kami untuk tanggal 21 sampai 22, kami akan memberikan kesempatan klub untuk mereka (pemain) bermain," tuturnya.