Meski penuh kekecewaan, pemain berpostur tinggi itu menunjukkan mentalitas tangguh. Ia yakin bahwa kegagalan musim ini adalah batu loncatan untuk kembali lebih kuat di musim depan.
“Saya sangat percaya bahwa hidup adalah tentang bagaimana kita merespons setiap situasi, terutama saat menghadapi kemunduran. Kami akan mengambil kesempatan ini untuk bangkit kembali dan kembali lebih kuat dari sebelumnya,” tegas Idzes.
Situasi Venezia memang cukup berat. Namun keyakinan Jay Idzes terhadap masa depan klub menunjukkan kepemimpinan yang solid, bahkan di tengah keterpurukan.
Di sisi lain, spekulasi tentang masa depan Jay Idzes pun mulai berhembus. Walaupun kontraknya bersama Venezia masih berlaku hingga 2027, performa impresifnya di Serie A dan bersama Timnas Indonesia telah menarik minat dari sejumlah klub papan atas Italia.