Untuk itu, Shin menilai sistem administrasi dalam aturan bubble dan karantina yang diterapkan pemerintah Singapura buruk. Sebab, seharusnya hal tersebut tak terjadi di tengah turnamen.
“Pertama sebelum itu memang saya merasa terima kasih ke pemerintah singapura dan FAS (Federasi Sepak Bola Singapura) karena diizinkan untuk mengadakan Piala AFF 2020 walaupun pandemi, tetapi (turnamen ini) sangat mengecewakan secara administrasi, memang banyak masalah juga di tengah-tengah karantina secara administrasi,” tambahnya.
Sebelumnya, masalah karantina juga menimpa Timnas Indonesia saat Elkan Baggott baru saja kembali dari Inggris. Saat itu, Elkan dilarang bermain melawan Timnas Vietnam lantaran harus menjalani karantina selama lima hari.
Sementara itu, leg kedua final Piala AFF 2020 antara Timnas Indonesia versus Thailand berakhir imbang 2-2. Hasil ini membuat Timnas Thailand menjadi juara lantaran unggul agregat 6-2 atas Indonesia.