Penyerang Dusan Vlahovic sebelumnya menyoroti kebiasaan Juventus yang terlalu mundur saat sudah unggul. Spalletti pun sependapat dengan pernyataan itu. “Kami sudah mulai membiarkan mereka menekan di akhir babak pertama, lalu setelah jeda, jadi jelas ada area yang perlu diperbaiki,” katanya.
Pelatih berusia 66 tahun itu menilai masih banyak sektor yang perlu dibenahi. “Ada banyak area yang membutuhkan peningkatan, dan harus segera dilakukan. Potensi beberapa pemain terlihat, saya mempercayai mereka, tetapi level Juventus juga menekan mereka. Kemarin, pemilik klub bertanya apakah saya membutuhkan sesuatu,” lanjutnya.
Spalletti juga menyoroti tingginya ekspektasi di lingkungan Juventus. “Dari luar terlihat luar biasa bahwa Juventus memiliki segalanya, tetapi dari dalam justru lebih mencengangkan. Itu menciptakan tekanan, membuat Anda sadar akan levelnya, dan itu bisa membebani beberapa pemain, jadi mereka butuh waktu,” ujarnya.
Di sepanjang pertandingan, Spalletti terlihat emosional di pinggir lapangan. Ia bahkan mendapat kartu kuning karena keluar dari area teknis saat memprotes keputusan wasit. Namun, momen itu menunjukkan semangat khas Spalletti yang tak pernah padam.