Sejauh ini, prestasinya sebagai pelatih adalah mengantarkan Tianjin Quanjian juara divisi 1 serta Guangzhou Evergrande juara Piala Super China 2018 dan Liga Super China 2019.
Namun capaian tersebut belum membuat dirinya puas. Cannavaro sangat berhasrat mencoba peruntungan di Benua Biru. Dia tertantang mencicipi persaingan level tinggi klub-klub besar dunia.
“Saya mulai bekerja sebagai pelatih suatu hari, bermimpi melatih klub seperti Madrid,” katanya kepada Madrilista Real.
“Anda harus punya cita-cita tinggi, karena itu saya memikirkan Madrid, Timnas Italia atau klub hebat di Eropa. Saya bekerja keras agar kesempatan itu bisa datang,” ujarnya.
Saat masih jadi pemain Cannavaro pernah memperkuat Madrid selama tiga musim (2006-2009) dia mencatatkan 118 penampilan di semua kompetisi dengan pencapaian terbaiknya meraih dua titel La Liga.