Sayang, dalam turnamen tersebut, Indonesia sepertinya batal membawa Tim Geypens dan Dion Markx. Pasalnya, proses naturalisasi kedua pemain itu menghadapi kendala.
Awalnya, pemain itu diproyeksikan untuk memperkuat Garuda Nusantara di Piala Asia U-20 2025. Namun, proses naturalisasi kedua pemain terganjal karena harus menunggu masa reses DPR RI selesai, yakni pada 20 Januari 2025. Sementara itu, PSSI harus menyerahkan daftar pemain satu bulan sebelum turnamen digelar, yaitu pada 12 Januari 2025.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah menjelaskan, proses naturalisasi kedua pemain itu mendapatkan situasi yang sulit. Sebab, agenda DPR dan pendaftaran pemain tidak sesuai harapan karena saling beririsan.
"Saya gak tahu, waktunya sangat mepet," kata Erick Thohir beberapa waktu lalu.