Kelengkapan skuad ini membuat program latihan berjalan maksimal, terutama dalam penyempurnaan taktik sebelum menghadapi laga perdana. Tim harus memulai kompetisi dengan hasil positif untuk menjaga peluang lolos ke fase berikutnya.
Indonesia datang ke Chiang Mai dengan status juara bertahan setelah meraih medali emas SEA Games 2023. Namun, pemerintah justru memberi target lebih rendah, yakni medali perak pada edisi 2025. Meski begitu, hal ini tidak mengurangi semangat Garuda Muda untuk memulai perjalanan dengan kemenangan.
Filipina yang akan menjadi lawan pertama tidak dianggap remeh. Indonesia menargetkan tiga poin awal sebagai fondasi penting sebelum menghadapi Myanmar di laga berikutnya. Tekanan sebagai juara bertahan justru menjadi motivasi tambahan bagi skuad besutan Indra Sjafri.
Dengan kekuatan penuh, kondisi fisik prima, dan mental yang siap bertarung, Timnas Indonesia U-22 membidik start sempurna untuk menjaga martabat sebagai raja sepak bola SEA Games dalam dua edisi terakhir.