Kemudian, juru taktik asal Spanyol itu juga membeberkan masa depan Pjanic di Barcelona. Seperti diketahui, gelandang berpaspor Bosnia Herzegovina itu gagal memenuhi ekspektasi besar yang ada padanya usai direkrut dari Juventus pada 2020 lalu dengan mahar 60 juta Euro (Rp913,8 miliar).
Pemain berusia 32 tahun itu hanya tampil sebanyak 19 laga saja di Liga Spanyol pada musim pertamanya berseragam Blaugrana. Lalu, dia dipinjamkan ke Besiktas selama satu musim penuh pada edisi 2021/2022.
Kondisi tersebut jelas membuatnya menjadi salah satu pemain yang disebut bakal dijual oleh Barcelona meski kontraknya baru akan habis dua tahun lagi. Terlebih lagi, klubnya sedang mengalami krisis ekonomi dan membutuhkan uang dari hasil penjualannya.
Xavi pun nampak ragu-ragu apakah dirinya bakal mempertahankan Pjanic musim depan. Meski di sisi lain dia mengaku suka dengan gaya permainan dan visi yang dimiliki oleh mantan pemain AS Roma itu.
“Pjanic? Saya sangat menyukainya, dia pemain hebat dengan visi yang unik. Kami akan melihat apa yang terjadi dari sini hingga akhir jendela transfer nanti,” ujar entrenador berusia 42 tahun itu.