Apple dikabarkan mencari pusat produksi alternatif di tengah perang dagang antara Washington dan Beijing dan penegakan ketat kebijakan Covid Zero Xi Jinping di China.
New Delhi memposisikan India sebagai pesaing kekuatan manufaktur China. Reseller Apple lokal Redington telah melonjak nilainya sejak masalah coronavirus Foxconn muncul selama seminggu terakhir.
Analis Ming-Chi Kuo mengatakan Foxconn berencana memperluas kapasitas produksi iPhone di India setelah penguncian pabrik iPhone Zhengzhou karena COVID-19.
"Akibatnya, iPhone yang dibuat oleh Foxconn di India akan tumbuh setidaknya 150% YoY pada tahun 2023, dan tujuan jangka menengah/panjang adalah mengirimkan 40-45% iPhone dari India (vs 204% saat ini)," ujarnya.