JAKARTA, iNews.id - Pemerintah mendorong penggunaan teknologi digital di berbagai sektor. Langkah ini untuk membantu masyarakat dalam berbagai aktivitas secara lebih modern.
Terbaru, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) memperkenalkan teknologi digital pada petani. Ketua Tim Transformasi Digital Sektor Pertanian, Maritim, dan Logistik Kemkominfo, Wijayanto mengungkapkan, teknologi digital dapat digunakan petani untuk memaksimalkan hasil pertanian mereka.
Para petani dapat mengetahui kebutuhan unsur hara dan kondisi cuaca melalui sensor yang terintegrasi dengan aplikasi di smartphone (perangkat telepon pintar).
"Saat ini telah dikembangkan beragam solusi digital di sektor pertanian, di antaranya melalui pemanfaatan sensor tanah dan cuaca. Melalui teknologi digital ini para petani dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya pertanian seperti pupuk dan pestisida dalam bercocok tanam sesuai kebutuhan," ujarnya, dalam Panen Raya Petani Digital 4.0 dilansir Jumat (21/10/2022).
Penggunaan teknologi ini dilakukan dengan terlebih dahulu memasang perangkat Internet of Things (IoT) di lahan. Nantinya alat tersebut secara periodik akan mengirimkan informasi kondisi tanah dan cuaca yang kemudian diolah secara otomatis untuk menghasilkan rekomendasi tindakan.
"Nantinya melalui aplikasi itu petani dapat mengetahui apa saja kebutuhan untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman di lahan seperti berapa banyak penggunaan air, pupuk, dan lainnya sehingga aktifitas bertani menjadi lebih efisien," katanya.
Ke depan, melalui teknologi ini para petani dapat memahami kebutuhan tanaman sesuai kondisi riil di lahan. "Semua kebutuhan tanah dan tanaman akan diinformasikan melalui aplikasi," ujarnya.