CEO Epic Games Kritik Monopoli Toko Aplikasi Apple dan Google

Dini Listiyani
CEO Epic Games Kritik Monopoli Toko Aplikasi (Foto: Unsplash)

CALIFORNIA, iNews.id - CEO Epic Games Tim Sweeney mengkritik Apple dan Google. Dua raksasa teknologi dianggap memiliki monopoli absolut di toko aplikasi seluler.

Tidak ada banyak opsi layak untuk mendistribusikan software seluler di luar Apple App Store dan Google Play Store. Sweeney mengkritik keduanya soal pengambilan biaya 30 persen dari pembelian dalam aplikasi.

Epic Games meluncurkan Epic Games Store pada akhir 2018 untuk komputer Windows dan Mac. Toko aplikasi Epic Games ini hanya membebani penerbit lain dengan biaya 12 persen untuk pembelian dalam aplikasi.

Epic Games Store belum sampai ke App Store karena panduan ketat Apple terhadap toko software yang bersaing. “Mereka (Apple) mencegah seluruh kategori bisnis dan aplikasi ditelan dalam ekosistem mereka dengan mengesampingkan pesaing dari setiap aspek bisnis mereka yang mereka lindungi,” ujar Sweeney sebagaimana dikutip dari Engadget, Sabtu (25/7/2020).

Epic sebelumnya membuat Fortnite tersedia untuk perangkat Android bukan dengan menawarkannya di Google Play Store melainkan peluncuran di website Fortnite yang mengunduh permainan. Cara ini memungkinkan Epic menghindari biaya 30 persen dari Google.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Gadget
1 hari lalu

Harga iPhone 17 Pro Max Terbaru di Indonesia, Apakah Worth It?

Seleb
5 hari lalu

Kucing Oren Depan FX Viral di Medsos, Ini Muka Gemasnya!

Gadget
10 hari lalu

Kelebihan dan Kekurangan iPhone 17 yang Wajib Diketahui sebelum Membeli, Apa Saja?

Internasional
11 hari lalu

Wow, YouTube Bayar Rp410 Miliar gara-gara Blokir Akun Trump

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal