JAKARTA, iNews.id - Olahraga eSport belakangan ini digemari oleh masyarakat Indonesia. Guna memeriahkan industri ini, pengembang lokal Agate mengeluarkan game simulasi mobile manajemen eSport di Indonesia.
eSport dikenal sebagai permainan kompetitif yang dimainkan secara bersama-sama atau multiplayer oleh atlet profesional atau biasa disebut pro player. Lembaga analisis data dari Belanda, Newzoo melaporkan penghasilan dari industri eSport di Indonesia mencapai 1.08 miliar pada Januari 2019.
Berkat pencapaian itu, Indonesia dinobatkan sebagai pangsa pasar game terbesar di Asia Tenggara. Bahkan menurut data dari Indonesia Game Association (AGI), market gaming di Indonesia akan terus berkembang.
Lalu, pada 2023, Indonesia diperkirakan akan menduduki peringkat 5 terbesar sebagai pasar game di dunia, dengan perkiraan pendapatan sebesar 4,3 miliar. Angka itu bisa tercapai tentunya berkat partisipasi dari keaktifan pemain game Indonesia yang mencapai 44 juta orang.
Melihat adanya peluang yang besar dalam industri eSport, Agate bekerja sama dengan RRQ meluncurkan Esport King. Game simulasi mobile manajemen eSport pertama di Indonesia ini menawarkan para pemain sebuah pengalaman simulasi sebagai manajer yang membangun dan melatih tim yang dipersiapkan untuk bersaing dengan yang lainnya.