JAKARTA, iNews.id - Aplikasi Android dilaporkan disusupi malware berbahaya. Ada 101 aplikasi yang disusupi malware baru dan diunduh secara total lebih dari 400 juta kali di Google Play Store.
Jenis malware baru kali ini melakukan pengintaian alias spyware bernama SpinOK. Jika SpinOK tersimpan di aplikasi, dia punya kendali mencuri data sensitif di perangkat Android.
Data yang dicuri dikirim ke server jarak jauh. Lalu dikendalikan peretas pembuat malware. SpinOK dapat menghindari deteksi dan mengelabui pengembang aplikasi saat menyusup.
Supaya tak dicurigai, malware memberikan mini-game kepada pengguna, dan hadiah harian agar para pengguna tetap setiap menggunakan aplikasi tersebut. Di balik itu semua, SpinOK melakukan tugas berbahaya di background.
Dia bahkan dapat memeriksa data sensor perangkat demi memastikan ponsel asli. Lalu, malware akan mencuri informasi berharga tanpa sepengetahuan pengguna, sebagaimana dikutip dari Giz China.