FLORIDA, iNews.id - SpaceX kembali meluncurkan misi baru ke luar angkasa. Perusahaan antariksa ini menggunakan roket Falcon 9 dua tahap yang melucur dari Space Launch Complex 40.
Space melaporkan, dalam misi sekarang yang ke-14, Falcon 9 mengirimkan muatan daru dua buah perusahaan berbeda. Muatan tersebut mencakup 58 satelit internet luar angkasa Starlink dan tiga satelit Skysat milik Planet.
Tercatat dengan ini SpaceX telah melakukan peluncuran kelintasan orbit sebanyak dua kali dalam waktu satu bulan. Sebelumnya, SpaceX menggunakan roket Falcon 9, telah mengirimkan 57 satelit Starlink pada 7 Agustus.
Jadi secara total tercatat sudah ada 653 satelit internet luar angkasa yang membentuk konstelasi broadband Starlink di lintasan orbit sejak peluncuran satelit pada Mei 2019. Peluncuran akan semakin mendekatkan Starlink pada tujuan menyediakan akses internet broadband dan aplikasi militer secara global.
Tidak hanya Starlink, Planet selaku penumpang lainnya juga tercatat memiliki jaringan terbesar kedua setelah Starlink. Bedanya ini diperuntukkan untuk mencitrakan Bumi dari luar angkasa.
Spaceflight Now melaporkan bahwa tiga buah satelit Skysat itu nantinya akan bergabung dengan 150 armada lain yang sudah ada di lintasan orbit. Misi ke-14 kali ini juga menjadi prestasi tersendiri untuk SpaceX.
Misi ke-14 kali ini telah menandakan peluncuran ke-99 dari perusahaan tersebut. Selain itu, booster tahap pertama B1049 yang digunakan roket Falcon 9 kali ini juga telah mencatat rekor baru sebagai penggunaan keenam yang pertama. Sebelumnya booster itu juga telah berhasil meluncurkan misi Starlink lain seperti Telstar 18 VANTAGE dan Iridium-8.