SAN FRANCISCO, iNews.id - Zoom mendesak pengguna memperbarui aplikasi ke versi 5.0 atau lebih tinggi pada 30 Mei. Pasalnya, versi 5.0 atau lebih tinggi memperkenalkan fitur dan peningkatan keamanan yang ditingkatkan.
Kesuksesan layanan konferensi video Zoom meroket selama beberapa bulan terakhir. Di tengah popularitasnya, muncul kekhawatiran akan keamanan dan privasi Zoom yang menyebabkan beberapa perusahaan melarang penggunaannya.
Penggunaan Zoom oleh siswa dan guru di sekolah umum NYC juga dilarang setelah itu. Larangan yang sama bahkan mencapai Senat AS dan karyawan Google.
Gara-gara pelarangan di mana-mana, Zoom mengumumkan rencana keamanan 90 hari untuk mendapatkan kembali kepercayaan penggunaannya, diikuti rilis Zoom 5.0. Versi tersebut dilengkapi dengan pembaruan dan kontrol keamanan yang lebih mudah diakses.
Zoom 5.0 juga memungkinkan pengguna membuat password untuk meeting aktif secara default. Tujuannya untuk mengurangi Zoom-bombings, gangguan orang tak diundang dalam konferensi video orang lain, sebagaimana dikutip dari Phone Arena, Kamis (28/5/2020).