JAKARTA, iNews.id - Contoh rekayasa genetika pada tumbuhan berikut ini bisa menambah pengetahuanmu di bidang pertanian.
Rekayasa genetika pada tumbuhan dilakukan untuk tujuan menghasilkan tumbuhan yang efisien dan sederhana dengan kualitas yang lebih bagus.
Rekayasa genetika pada tumbuhan dilakukan dengan cara merubah susunan nukleat dari gen atau memasukan gen baru ke tumbuhan yang dipilih. Selain pada tumbuhan, rekayasa genetika juga bisa dilakukan pada manusia dan hewan.
Tujuan dilakukan rekayasa pada tumbuhan untuk meningkatkan hasil produksi dan mutu, tahan terhadap serangan hama dan penyakit tertentu, supaya tahan lama, dan meningkatkan kandungan gizi.
Meski tujuan rekayasa genetika pada tumbuhan menuai pro dan kontra, namun beberapa tumbuhan berikut merupakan hasil dari rekayasa genetika.
Padi transgenik merupakan modifikasi gen dari tumbuhan narsis, jagung, dan bakteri Erwina yang disisipkan pada kromosom padi. Hasil modifikasi ini memungkinkan padi mengandung provitamin A (beta karoten) dalam jumlah tinggi.
Sebagai negara yang memiliki komoditi jagung. Amerika Serikat telah merekayasa genetik jagung dengan teknologi rDNA, yaitu dengan memanfaatkan gen dari bakteri Bacillus thuringiensis (Bt).
Adanya rekayasa genetika ini bertujuan agar jagung dapat terhindar dari serangan hama serangga corn borer sehingga produksi panen dapat meningkat. Gen Bacillus thuringiensis yang sudah disisipkan ke jagung mampu memproduksi senyawa pestisida yang bisa membunuh larva corn borer.