Ada Masalah Jamur di Stasiun Luar Angkasa, Begini Cara NASA Mengatasinya

Dini Listiyani
Ada Masalah Jamur di Stasiun Luar Angkasa (Foto: NASA)

Penerapan metode khusus untuk menutupi permukaan dengan asam nukleat mencegah penumpukan biofilm menunjukkan dalam sampel terestrial, pembentukan mikroba berkurang sekitar 74 persen. 

Mengejutkannya, sampel stasiun luar angkasa justru menunjukkan penurunan yang lebih drastis, yakni sekitar 86 persen. Namun, satu rekomendasi yang dibuat tim, berdasarkan hasil awal ini adalah tes dengan durasi yang lebih lama harus dilakukan pada misi di masa depan. 

“Kami tidak tahu sampai kapan ia mampu mempertahankan kinerja ini. Jadi kami merekomendasikan waktu inkubasi yang lebih lama, dan juga, jika memungkinkan, analisis berkelanjutan, dan bukan hanya titik akhir," kata pakar mikrobiologi di Universitas Colorado Pamela Flores.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Internasional
3 bulan lalu

Viral Bola Api Misterius di Langit AS Disertai Ledakan dan Gempa, Ini Penjelasan NASA

Internasional
3 bulan lalu

Heboh, Penampakan Bola Api Misterius di Langit AS Disertai Suara Petir dan Gempa

Internasional
8 bulan lalu

Gawat! NASA Tingkatkan Kemungkinan Hantaman Asteroid YR4 ke Bumi 7 Tahun Lagi

Internasional
9 bulan lalu

Ngeri! Begini Penampakan Asap Kebakaran Los Angeles dari Luar Angkasa

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal