Pada kakinya, nyamuk ini memiliki tanda yang cukup mencolok, karena terdapat cincin atau 'leg band'.
Telur nyamuk ini diletakkan di permukaan air, sedangkan larva dan pupa tergantung pada kondisi lingkungannya.
Nyamuk ini sangat khas, mereka tergolong spesies Paleartik atau terdapat di Eropa luas hingga ke bagian utara. Nyamuk ini dilaporkan juga ada di mediteranian hingga Afrika Utara.
Karena nyamuk ini tahan dingin, mereka bisa ditemukan di wilayah yang sebelumnya dianggap tidak banyak nyamuk. Dan laporan terbaru, Culiseta annulata dilaporkan menetap di Islandia.
Laporan lain mencatat, nyamuk ini dapat bertahan di musim dingin sebagai nyamuk dewasa tanpa harus menjalani diapause atau kelambanan metabolik, seperti beberapa spesies nyamuk lainnya.
"Karena kemampuan ini, spesies Culiseta annulata bisa muncul dan menggigit manusia di musim yang biasanya 'rendah aktivitas nyamuk'," ungkap laporan gov.uk.