Blue Origin Klaim Roket Elon Musk Berisiko Tinggi untuk Misi Bulan 

Intan Rakhmayanti Dewi
Blue Origin Klaim Roket Elon Musk Berisiko Tinggi untuk Misi Bulan  (Foto: SpaceX)

CALIFORNIA, iNews.id - Blue Origin terus protes kepada NASA karena memberi kontrak membangun kendaraan untuk mendaratkan astronaut di Bulan kepada SpaceX. Perusahaan milik Jeff Bezos itu melakukan protes dengan menuangkan kritikan dalam infografis di web resminya.

Blue Origin menyebutkan roket SpaceX yang digunakan untuk mengangkut astronaut NASA ke Bulan yakni Starship, memiliki pendekatan yang kompleks dan beresiko tinggi. Perusahaan mengutip kritikan seorang pejabat NASA saat mengevaluasi Starship untuk program pendaratan di Bulan.

“Ada sejumlah teknologi, pengembangan, dan operasi yang belum pernah dilakukan sebelumnya untuk Starship mendarat di Bulan,” tulis Blue Origin, dikutip dari CNBC, Sabtu (7/8/2021).  

Selain mengkritik kompleksitas Starship, Blue Origin juga mengatakan fasilitas yang dimiliki SpaceX di Texas belum pernah melakukan peluncuran orbital.

Namun sebenarnya perusahaan milik Elon Musk telah melakukan lebih dari 100 peluncuran orbital yang sukses dengan roket Falcon-9 sedangkan Blue Origin belum mencapai orbit sama sekali.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Perusahaan Elon Musk SpaceX Masuk Klub Raksasa Militer Dunia: Era Baru Perang Antariksa?

Bisnis
20 hari lalu

Jeff Bezos Kembali Jadi CEO, Kini Pimpin Startup AI Senilai Rp103 Triliun

Internasional
5 bulan lalu

Layanan Internet Starlink Down, Ini Penyebabnya

Internasional
5 bulan lalu

Kecewa dengan Trump, Elon Musk Jadi Bikin Partai Baru?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal