JAKARTA, iNews.id - Universal Robot, perusahaan robot kolaboratif (cobot) terkemuka terus mengembangkan teknologinya dalam membantu aktivitas manusia. Salah satu yang menjadi sasaran mereka adalah sektor industri
Universal Robot mengaku sukses membantu PT JVC Electronics Indonesia (JEIN) dalam meningkatkan produktivitas, kualitas produk, dan keselamatan pekerja, sekaligus menghemat biaya produksi.
Universal Robots kini telah hadir di lebih dari 23.000 lingkungan produksi, meningkatkan keuntungan usaha para pelaku bisnis di seluruh dunia dalam beragam sektor industri. Di Indonesia, robot kolaboratif sudah diterapkan dengan luas di sektor industri otomotif, elektronik, alas kaki, dan tekstil.
“Kami bekerja dengan JEIN untuk mempercepat transisi ke produksi yang lebih cerdas dan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Keberhasilan otomatisasi JEIN mencerminkan bagaimana integrasi cobot terus membantu bisnis di seluruh Asia Tenggara meningkatkan proses manufaktur mereka dan tetap kompetitif," ujar General Manager, Asia Tenggara dan Oceania, Universal Robots, Shermine Gotfredsen, dalam keterangan tertulis yang dilansir iNews.id, Minggu (3/6/2018).
Dia menuturkan pengintegrasian teknologi cobot sudah cukup luas dalam industri elektronik, memungkinkan dicapainya tingkat produktivitas lebih tinggi, meningkatkan keselamatan dan mengurangi beban karyawan dari tugas berulang dan berat. "Teknologi cobot juga diterapkan di sektor lain, termasuk otomotif, farmasi dan kimia, serta makanan dan pertanian,” katanya
Tidak seperti robot tradisional pada industri besar, cobot bersifat ringan, lincah, lebih terjangkau, dan dapat dimodifikasi untuk penerapan berbeda. Industri elektronik menggunakan cobots dalam berbagai proses termasuk penanganan, perakitan, inspeksi dan pengujian, pengepakan, pembuangan, bahkan menata dan melapisi papan sirkuit.
Sektor industri elektronik adalah penyerap industri robot kolaboratif terbesar kedua, terhitung 18 persen dari permintaan global pada 2015. Pada 2021, industri elektronik diperkirakan akan menaruh investasi sebesar 475 juta dolar AS dalam bentuk cobots.