JAKARTA, iNews.id - Bulan Saturnus Enceladus memiliki fosfor. Temuan tersebut berasal dari partikel es yang dipancarkan dari gumpalan samudera satelit alami.
Temuan baru-baru ini terdeteksi berkat pesawat luar angkasa Cassini milik NASA. Berkat penemuan, bisa berarti Enceladus memiliki semua blok bangunan kimia untuk kehidupan seperti yang dikenal di Bumi.
"Ya, Enceladus memang memiliki semua bahan yang dibutuhkan kehidupan khas Bumi untuk hidup dan lautan di sana dapat dihuni untuk kehidupan seperti yang diketahui," kata ahli kimia astrobiologi di NASA's Jet Propulsion Laboratorium Morgan Cable.
Cassini, yang jatuh ke kehancurannya di atmosfer Saturnus pada 2017, mengumpulkan data dengan melewati geyser Enceladus yang terus meletus di kutub selatannya dan cincin E Saturnus, yang juga mengandung partikel yang lepas dari bulan.
Di bawah kerak esnya, Enceladus memiliki lautan bawah permukaan yang hangat, sedalam lebih dari 30 mil, menyelimuti seluruh Bulan. Letusan di kutub selatannya memuntahkan partikel es ke luar angkasa, sehingga memungkinkan kapal penelitian seperti Cassini mempelajari susunan kimiawi lautan tanpa menyelam atau bahkan menyentuh permukaan Bulan.