Misteri Hilangnya Black Hole di Galaksi yang Jauh Terpecahkan

Dini Listiyani
Misteri hilangnya black hole terpecahkan (Foto: NASA/JPL)

Pecahnya puing-puing yang disebabkan kehancuran bintang itu bisa membubarkan awan gas di sekitar black hole, menghentikan produksi sinar-X. Lalu, saat material dari bintang dimakan oleh black hole, lubang hitam ini mengeluarkan lebih banyak energi saat diumpankan.

Pengamatan event tersebut dilakukan menggunakan teleskop sinar-X NASA, Neutron Star Interior Composition Explorer (NICER) di International Space Station (ISS). Meskipun sangat jauh, para ilmuwan dapat mengumpulkan banyak data dengan mengamati galaksi selama 15 bulan.

Event tersebut adalah yang pertama kalinya perubahan dramatis dalam kecerahan black hole telah diamati terjadi begitu cepat. Dan, para ilmuwan masih bingung soal peristiwa itu.

"Dataset ini memiliki banyak teka-teki di dalamnya. Tapi, itu mengasyikkan karena berarti kita mempelajari sesuatu yang baru tentang alam semesta. Kami pikir hipotesis bintang itu bagus, tapi saya juga pikir kami akan menganalisis event ini untuk waktu yang lama," kata Asisten Profesor Fisika di Massachusetts Institute of Technology Erin Kara.

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Sains
1 tahun lalu

Sepasang Black Hole Supermasif Terjauh Terdeteksi, Masing-Masing Sebesar 50 Juta Matahari

Sains
2 tahun lalu

Punya Massa Besar, Black Hole Supermasif Makan dari Benih Kosmik

Sains
2 tahun lalu

Rahasia Mengerikan Bintang di Jantung Bima Sakti Terlihat Muda

Sains
2 tahun lalu

Terungkap! Medan Magnet Kuat Berputar-putar di Sekitar Black Hole 

Sains
2 tahun lalu

Black Hole Supermasif Merah Tumbuh di Alam Semesta Awal, Miliki Massa 40 Juta Kali Matahari

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal