Perempuan Asal Kanada Kloning Kucing Peliharaan yang Sudah Mati, Hasilnya Terlihat Mirip

Dini Listiyani
Perempuan Asal Kanada Kloning Kucing Peliharaan yang Sudah Mati, Hasilnya Terlihat Mirip (Foto: Facebook)

JAKARTA, iNews.id - Ditinggal pergi hewan peliharaan tentu menjadi pengalaman yang menyedihkan. Namun, pemilik hewan peliharaan bisa mendapatkan kembali anak bulu (anabul) kesayangan yang telah pergi.

Seorang perempuan asal Kanada berhasil mendapatkan kembali hewan peliharaannya yang mati. Kris Stewart dari British Columbia membayar 50.000 dolar AS bukan hanya untuk satu tapi dua kloning kucing ragdoll yang telah meninggal, Bear. 

Bear mati secara tragis pada usia lima tahun, tertabrak mobil pada Januari 2022. Kucing barunya, Bear Bear dan Honey Bear adalah kembaran genetik dari hewan peliharaan kesayangannya. 

Anak kucing baru yang dibuat melalui kloning sel somatic yang melibatkan pemindahan inti salah satu sel Bear ke sel telur baru. Telur itu ditanam pada ibu pengganti yang melahirkan anak kucing yang memiliki zero persen DNAnya, tapi 100 persen Bear. 

"Saya hanya merasa ada lebih banyak kehidupan yang perlu dilakukan oleh Bear," kata Stewart kepada CBC. 

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Megapolitan
7 hari lalu

6.503 Hewan di Jakut Divaksin Rabies, Kucing hingga Musang

Seleb
12 hari lalu

Dijarah, 3 Kucing Kesayangan Uya Kuya Masih Belum Ditemukan

Megapolitan
20 hari lalu

Larang Perdagangan Daging Anjing-Kucing, Pramono Tepati Janji ke Penggemar Hewan

Internasional
31 hari lalu

Viral! Pengadilan Hukum Kucing Oyen Jadi Tahanan Rumah Seumur Hidup, Salah Apa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal