"Melalui eksperimen yang telah kami jalankan sejauh ini, kami menerima konfirmasi MAPLE dapat mengirimkan daya dengan sukses ke penerima di luar angkasa," kata Ali Hajimiri, profesor teknik kelistrikan di Caltech.
Panel surya di Bumi terdiri atas beberapa 'sel surya' – perangkat kecil yang mengubah radiasi dari Matahari menjadi listrik. Sel surya telah ada di Bumi sejak akhir 1800-an dan saat ini menghasilkan sekitar 4 persen listrik dunia, selain untuk menggerakkan Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Tapi para kritikus teknologi menunjukkan mereka sering tidak bekerja di negara-negara yang dirusak oleh cuaca mendung hampir sepanjang tahun, seperti Inggris. Masalah lain dengan teknologi umumnya panel ini memakan banyak tanah dan bisa merusak pemandangan, seringkali di lahan hijau yang dapat dibebaskan untuk penggunaan lain.