JAKARTA, iNews.id - Pemerintah mengingatkan masyarakat untuk mengantisipasi lonjakan kasus seperti yang terjadi pada gelombang pertama dan kedua. Lonjakan kasus Covid-19 tidak serta merta hanya disebabkan oleh virus.
Perkembangan hasil penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia memang membaik. Kasus positif terus turun, sementara angka kesembuhan meningkat. Tetapi pandemi belum berakhir. Pemerintah masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hal ini menjadi bagian dari kewaspadaan tehadap datangnya gelompang ketiga pandemi seperti yang dialami sejumlah negara.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, ada beberapa faktor penyebab terjadinya lonjakan kasus Covid-19 atau gelombang baru Covid-19. Pada gelombang pertama lonjakan kasus terjadi akibat minimnya pengetahuan dari para ahli serta ilmuan terkait penyakit ini. Sedangkan, pada gelombang kedua lonjakan terjadi akibat munculnya varian baru (Sindonews.com, 6/10/2021).
Pemerintah saat ini berusaha mencegah terjadinya gelombang kasus baru Covid-19. Salah satu yang ditekankan adalah kepatuhan untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
“Walaupun saat ini Indonesia telah mulai melakukan kegiatan produktif secara bertahap, bertingkat dan berlanjut, masyarakat harus tetap berhati-hati dalam beraktivitas,” kata Wiku, Rabu (6/10/2021).