Akibatnya, ayam itu mendadak melahirkan telur yang amat besar. Telur itu kemudian menetaskan seekor naga yang mampu berbicara. Naga itu pun bertanya-tanya perihal ayahnya, hingga akhirnya suatu hari warga desa memberitahu naga itu soal keberadaan seorang sosok bijaksana bernama Ajisaka.
Ketika didatangi oleh sang naga, Ajisaka tidak terkejut dan mengakui, naga kecil itu memang anaknya yang berasal dari telur ayam lewat mantra yang dia ucapkan. Meskipun begitu, Ajisaka tidak mengizinkan sang naga ikut dengannya. Dia menyuruhnya bertapa di pantai laut selatan.
Naga kecil itu pun menurut dan bertapa selama ratusan tahun hingga tubuhnya membesar. Saking besarnya, tubuh naga itu melintang dari Jawa Timur sampai Jawa Tengah. Kepalanya di Banyuwangi, sebagian badannya di Jember, dan sisa ekornya di Jawa Tengah.
Bagian tubuh yang membesar dan mengeras itu yang sekarang menjadi batu panjang bertekstur sisik ular di Pantai Watu Ulo. Konon, naga itu akan bangun suatu saat nanti dan menjelma menjadi manusia yang akan memimpin Jawa. Bagaimana, penasaran dengan pemandangan Pantai Watu Ulo di Jember?