Tenggelamnya kapal tersebut diduga akibat ombak kencang dan pompa air yang bermasalah. Diketahui ada 14 penumpang di kapal pinisi tersebut yang terombang ambing di laut.
Tak hanya itu, diketahui ada dua WNA yang mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit. Menurut kesaksian pemilik akun X tersebut, pihak kapal tak bertanggung jawab atas insiden ini, termasuk dengan nasib turis WNA yang perlu mengurus visa dan paspor mereka di Jakarta.
Sandiaga pun menekankan agar kejadian serupa tak kembali terulang di destinasi wisata. Terlebih, Dinas Pariwisata telah membangun citra dan nama baik wisata di Indonesia ke mancanegara.
“Kita harus mampu memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi para wisatawan apalagi bagi wisman. Jangan sampai citra yang sudah bagus kita bangun ini tercoreng, sehingga wisman mengurungkan niatnya berlibur di Indonesia,” katanya.