“Kampanye ini sebagai ajakan agar masyarakat Indonesia lebih mencintai destinasi wisata di Indonesia. Hal ini diharapkan dapat membantu pemulihan ekonomi nasional dan mendorong pembukaan lapangan kerja baru," ujar Made.
Made melanjutkan, partisipasi dalam GWN merupakan wujud kolaborasi antar stakeholder dalam memasarkan destinasi wisata di Indonesia.
"Dengan adanya informasi paket wisata menarik serta produk ekonomi kreatif yang ditawarkan oleh industri pariwisata ke masyarakat ini dapat meningkatkan minat Masyarakat untuk liburan di dalam negeri saja, terutama saat mendekati masa liburan sekolah ini," kata Made.
Pada GWN 2024 ini, Kemenparekraf gencar mempromosikan destinasi wisata Indonesia baik atraksi wisata maupun akomodasinya, terutama yang ada di 10 destinasi pariwisata prioritas (DPP) dan 5 destinasi pariwisata prioritas (DSP).