Melirik Indahnya Desa Wisata Penglipuran dan Pemuteran, Surga Tersembunyi di Bali

Rizqa Leony Putri
Keindahan bawah laut Desa Pemuteran, Bali. (Foto: MNC Portal Indonesia)

Uniknya, tata letak Desa Penglipuran terbagi menjadi tiga, yang disebut juga sebagai Tata Letak Trimandala. Pertama, yaitu kawasan Utama Mandala (Parahyangan) yang merupakan tempat para dewa bersemayam, serta tempat peribadatan. 

Kedua, yaitu kawasan Madya Mandala (Pawongan) yang terdiri dari pemukiman warga. Ketiga, adalah Mista Mandala (Palemahan) yang merupakan tempat pemakaman warga Desa Penglipuran. 

Sebanyak 40 persen dari lahan Desa Penglipuran dipenuhi dengan hutan bambu. Tanaman ini tumbuh subur, sebab masyarakat percaya jika hutan ini dapat melindungi desa, dan sebagai sumber resapan air untuk desa. 

Bambunya pun dimanfaatkan untuk dinding dan atap rumah adat Penglipuran. Tak hanya itu, bambu juga menjadi bahan baku dari industry keben yang ada di sana. Sejatinya, keben merupakan kotak bambu untuk membawa sesajen ketika pergi ke pura. 

Kerajinan Keben. (Foto: MNC Portal Indonesia)

Namun, kini keben telah mengalami modifikasi estetik. Warnanya tak lagi polos, melainkan dihiasi aneka lukisan yang indah dan menarik. Keben pun kerap digunakan pula sebagai tempat penyimpanan atau seserahan. 

Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

Jelang Nataru, Kemenhub Temukan Potensi Macet Parah di Akses Bandara Ngurah Rai

Destinasi
14 hari lalu

Geger! Turis Muda Meninggal Dunia di Bali Diduga Keracunan Kutu Busuk

Bisnis
1 bulan lalu

Menteri PU Akui Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi Tak Menarik bagi Investor, Ini Alasannya

Destinasi
1 bulan lalu

Viral Pantai Kelingking Nusa Penida Dipasang Besi Lift Kaca, Netizen Murka!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal